Investasi Kebajikan

PASARKAYU
JIFFINA 2025

MOTIVASI, INAMEDIA.id Investasi Kebajikan


” Kebajikan itu sebajik namanya, keramahan itu seramah wujudnya, dan
kebaikan itu sebaik rasanya. Orang yang pertama kali akan dapat merasakan
manfaat dari semua itu adalah mereka yang melakukannya.”
– Dr. Aidh Al
Qarni –
Dikisahkan ada seorang pengusaha mengalami sakit stroke dan sudah beberapa
hari dirawat di ICU. Dalam keadaan komanya, Malaikat datang menghampirinya
dan berkata, “kalau dalam waktu 24 jam ada 50 orang berdoa untuk
kesembuhanmu, maka engkau akan sembuh dan sebaliknya kalau dalam 24 jam dari
sekarang tidak terpenuhi 50 orang yang mendoakanmu, itu artinya engkau akan
meninggal dunia.” Setelah itu Malaikat pun pergi dan berjanji akan datang 1
jam sebelum batas waktu yang sudah ditetapkan. Dalam hati si pengusaha
merasa yakin kalau hanya 50 orang itu akan mudah dipenuhinya, karena ia
memiliki lebih dari 1000 karyawan yang dipimpinnya dan pergaulannya luas
dengan sesama pebisnis lainnya.

Tepat setelah 23 jam kemudian, Malaikat kembali mengunjunginya dan dengan
lembut mengatakan, “Aku sudah mengamati dan mendengarkan suara hati yang
berdoa untukmu, tapi sampai saat ini baru ada 5 orang yang berdoa untukmu,
sementara waktu mu tinggal 60 menit lagi.” Kemudian sang Malaikat
menunjukkan layar besar, siapa saja 5 orang yang berdoa buat kesembuhannya.
Terlihat wajah duka sang istri dan 2 orang anak kecil, putra putrinya, serta
2 orang tuanya yang dengan tulus dan khusuk mendoakannya. Malaikatpun
mengatakan lagi, ” sebenarnya ada beberapa orang lainnya yang berdoa buatmu
tapi mereka tidak tulus, bahkan ada yang mensyukuri penyakitmu, itu semua
karena engkau dikenal sombong, arogant, egois dan hanya mengumpulkan harta
untuk mementingkan diri sendiri.” Menangislah si pengusaha ini, penyesalan
yang luar biasa, tapi waktunya sudah terlambat. Rasanya tidak mungkin dalam
sisa waktu 30 menit ada 45 orang lagi yang mendoakannya.
Tepat waktu 24 jam, sang Malaikat berkata, “Tuhan mengabulkan doa-doa untuk
kesembuhanmu, karena ada 45 orang lagi yang berdoa buatmu tepat sebelum
batas waktu berakhir.” Kemudian sang Malaikat menunjukkan suatu tempat yang
pernah dia kunjungi beberapa tahun lalu, disaat kariernya belum sesukses
sekarang. Yakni sebuah panti asuhan anak-anak yatim piatu. Malaikatpun
mengatakan, “Ada salah seorang anak panti asuhan tersebut membaca berita di
Koran kalau seorang pimpinan perusahaan besar terkena stroke dan sudah
beberapa hari koma di ICU. Setelah melihat gambar di koran, ia yakin kalau
pria yang sedang koma itu adalah orang yang pernah datang ke panti asuhannya
memberikan bantuan dana pada saat mereka membutuhkannya. Akhirnya pimpinan
panti asuhan beserta 45 anak-anak panti asuhan yatim piatu itu sepakat
berdoa buat kesembuhanmu.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

JIFFINA 2025