Gunungkidul(DIY), INAMEDIA.id – Badan Usaha Milik Kalurahan (Desa) Tunas Mandiri yang dimiliki oleh Kalurahan Nglanggeran, Kapanewon Patuk, Gunungkidul. Telah siap menerima gelontoran 20 persen anggaran ketahanan dana desa 2025.
Hal tersebut dikatakan Direktur Bumkal Tunas Mandiri Ahmad Nasrudin usai melakukan laporan pertanggungjawaban kepada pemerintah Kalurahan Nglanggeran. Rabu, (27/2/2025).
Nasrudin mengatakan akan ada penambahan unit usaha baru yang akan dikelola oleh Bumkal Tunas Mandiri yang berfokus pada penunjang ketahanan pangan.
“Kita akan buka usaha baru yaitu yang berkaitan dengan ketahanan pangan, kita akan buka budidaya ayam kampung,” kata Nasrudin kepada INAMEDIA.id di balai Kalurahan Nglanggeran.
Baca juga: Kapan Awal 1 Ramadan 2025, Ini Prediksi BRIN
Nasrudin menjelaskan alasan unit budidaya ayam kampung karena sebelumnya Bumkal Tunas Mandiri telah memiliki unit usaha pengelolaan sampah TPS3R yang mana sisa makanan dari sampah rumah tangga bisa dioleh menjadi pakan ayam, ia juga menjelaskan bahwa Bumkal yang dipimpinnya juga telah membudidayakan maggot sehingga nantinya maggot yang berlebih juga dijadikan pakan ternak.
Meskipun Bumkal Tunas Mandiri telah menunjukkan kemajuan, Nasrudin meminta agar pemerintah bisa memberikan penambahan personel Bumkal dengan SDM yang mumpuni.
