Medan (Sumatera Utara), INAMEDIA.id – Gubernur Sumut terpilih di Pilkada Sumut 2024 Bobby Nasution menanggapi dingin usai dirinya beserta mertua dan ioarnya di pecat dari keanggotaan PDIP.
Bobby Nasution yang saat ini masih menjabat sebagai Walikota Medan mengatakan dirinya saat ini telah berstatus sebagai kader Gerindra.
“Saya kan Gerindra, sudah dari kemarin, bukan dari sekarang,” kata Bobby tersenyum di Hotel Mercure Medan, Selasa (17/12/2024).
Saat ditanyakan oleh media terkait hubungannya dengan PDIP Medan, Bobby mengatakan hubungan dirinya dengan PDIP medan tetap terjalin baik.
“Dengan PDIP baik, tadi duduk di samping anggota DPRD Medan dari PDIP,” ucap Bobby Nasution.
Kendati demikian Bobby enggan menanggapi secara serius terkait pemecatannya oleh DPP PDIP. Bobby menegaskan dirinya saat ini enggan berbicara serius terkait politik.
Baca juga: Akhir Tahun 9,4 Juta Wisatawan Diprediksi Kunjungi DIY
“Politik nanti,” tegas Gubernur Sumut terpilih di Pilkada Sumut 2024 itu.
Sebagai Informasi Bobby Nasution sempat menjadi kader PDI Perjuangan. Setelah menjadi kader, PDI Perjuangan mengusung Bobby Nasution maju pada Pilkada Medan. Bobby akhirnya terpilih menjadi Wali Kota Medan periode 2021-2024.
Hubungan Bobby dengan PDI Perjuangan memburuk hingga puncaknya terjadi saat Pilpres 2024. Bobby menyatakan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Gibran merupakan abang ipar dari Bobby Nasution. Saat itu mantu Presiden RI ke-7 Jokowi itu masih menjadi kader PDI Perjuangan. Sementara itu, PDIP telah mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.
Baca juga: Persiapan Nataru 2024, Para Menteri ‘Jajal’ Direct Train Jakarta-Yogyakarta
Pada akhirnya, PDIP Perjuangan secara resmi menyatakan pemecatan Bobby Nasution. Tak hanya Bobby, mertuanya Joko Widodo dan kakak iparnya yang juga Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga sudah resmi dipecat dari keanggotaan.
Pengumuman pemecatan itu disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Partai Komarudin Watubun didampingi sejumlah Ketua DPP DPP PDIP lain, mulai dari Bambang Wuryanto, Said Abdullah, hingga Olly Dondokambey.
